Biografi Imam Hasan al-Bashri
الحمد لله رب العالمين، والعاقبة للمتقين، والصلاة والسلام على إمام المرسلين، نبينا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين، أما بعد:
Pada
kesempatan ini kita ketengahkan seorang ulama besar zaman tabi’in,
seorang yang diambil fiqih dan haditsnya, dan sangat terkenal dalam
bidang Tazkiyatun Nufus karena ke-zuhud-annya.
al-Hasan
Abu Sa’id putra dari Abi al-Hasan yang bernama Yassar, adapun kata
al-Bashri yang disandangnya adalah penisbatan kepada kota dimana ia
tinggal dan menghabiskan umurnya. Ibu dari al-Hasan yang bernama Khairah
adalah maulah Ummu Salamah Ummul Mu’minin.
Beliau
lahir dua tahun terakhir dari masa kekhalifahan Umar bin
al-Khathab, Bayi yang Allah berkati dengan do’a para sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
do’a khalifah Umar bin al-Khathab, dengan do’anya, “Ya Allah jadikan
anak ini orang yang faqih dalam urusan agama, dan jadikan ia orang yang
dicintai manusia.” Ditambah regukkan susu dan asuhan Isteri Baginda nabi
yang mulia Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha.
Beliau banyak meriwayatkan hadits dari sahabat nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
baik secara langsung maupun tidak langsung seperti Anas bin Malik,
Abdullah bin Mughaffal, Abdurrahman bin Samurah, Amr bin Taghlib, dan
dari Ahmar (bin Juz’ as-Sadusi).
Para
ulama pada masanya dan sesudahnya banyak menyampaikan untaian pujian
kepada beliau, dilaman muka ini cukuplah kami sampaikan sahabat Anas bin
Malik radhiyallahu ‘anhu mensifatinya sebagai orang yang
sangat kuat hapalannya. Dan berkata, “Belum pernah kedua mataku melihat
orang yang paling faqih daripada al-Hasan.”
Beliau
Wafat kamis ba’da ashar pada bulan rajab tahun 110 H, kota Bashrah dan
seluruh umat Islam pada saat itu berkabung, dengan perginya seorang
ulama umat. silahkan simak biografi beliau lebih lengkap dalam eBook
ini…Sumber : ibnumajjah.wordpress.com
atau atau atau
Komentar
Posting Komentar